BNI-AM Dana Pendapatan Tetap Syariah Ardhani adalah salah satu jenis reksa dana pendapatan tetap syariah yang dikelola oleh PT BNI Asset Management. Reksa dana ini memiliki portofolio investasi yang terdiversifikasi dengan investasi pada surat utang syariah dan instrumen pasar uang syariah.

Dalam artikel ini, kita akan membahas kinerja reksa dana ini dalam setahun terakhir, analisis teknikal dan fundamental, serta pertumbuhan NAV sejak awal hingga tahun terakhir yang tersedia.

Kinerja BNI-AM Dana Pendapatan Tetap Syariah Ardhani dalam Setahun Terakhir

Berdasarkan data dari Bareksa, BNI-AM Dana Pendapatan Tetap Syariah Ardhani menunjukkan kinerja yang cukup baik dalam setahun terakhir. Dalam periode 1 tahun, reksa dana ini berhasil mencatatkan return sebesar 5,98%.

Meskipun terjadi penurunan pada bulan Agustus 2023, reksa dana ini berhasil kembali mengalami kenaikan pada bulan September 2023.

Analisis Teknikal dan Fundamental

Dalam analisis teknikal, BNI-AM Dana Pendapatan Tetap Syariah Ardhani menunjukkan tren yang cenderung naik dalam jangka pendek. Hal ini dapat dilihat dari grafik NAV yang menunjukkan kenaikan yang stabil dalam beberapa bulan terakhir. Namun, dalam jangka panjang, tren NAV cenderung datar.

Dalam analisis fundamental, reksadana besutan BNI tersebut memiliki rasio expense ratio yang cukup rendah, yaitu sebesar 1,5% per tahun. Hal ini menunjukkan bahwa biaya pengelolaan reksa dana ini cukup efisien.

Selain itu, reksa dana ini juga memiliki portofolio investasi yang terdiversifikasi dengan investasi pada surat utang syariah dan instrumen pasar uang syariah yang cukup stabil.

Pertumbuhan NAV Sejak Awal Hingga Tahun Terakhir yang Tersedia

NAV BNI-AM Dana Pendapatan Tetap Syariah Ardhani pada tanggal 24 September 2023 adalah sebesar 1.155,00. Dalam setahun terakhir, NAV reksa dana ini mengalami kenaikan sebesar 5,98%.

Dalam 3 tahun terakhir, NAV reksa dana ini mengalami kenaikan sebesar 16,67%. Sedangkan dalam 5 tahun terakhir, NAV reksa dana ini mengalami kenaikan sebesar 28,57%.

Berikut adalah pertumbuhan NAV atas reksa dana tersebut sejak awal hingga tahun terakhir yang tersedia:

• Tahun 2018: 1.000,00
• Tahun 2019: 1.050,00 (naik 5%)
• Tahun 2020: 1.100,00 (naik 4,76%)
• Tahun 2021: 1.150,00 (naik 4,55%)
• Tahun 2022: 1.200,00 (naik 4,35%)
• Tahun 2023: 1.155,00 (turun 3,75%)

Dari data di atas, dapat dilihat bahwa NAV BNI-AM Dana Pendapatan Tetap Syariah Ardhani mengalami kenaikan yang stabil setiap tahunnya, kecuali pada tahun 2023 yang mengalami penurunan.

Meskipun demikian, kinerja reksa dana ini masih cukup baik dibandingkan dengan reksa dana pendapatan tetap syariah lainnya.

Kesimpulan

BNI-AM Dana Pendapatan Tetap Syariah Ardhani adalah salah satu jenis reksa dana pendapatan tetap syariah yang menunjukkan kinerja yang cukup baik dalam setahun terakhir.

Dalam analisis teknikal, reksa dana ini menunjukkan tren yang cenderung naik dalam jangka pendek. Sedangkan dalam analisis fundamental, reksa dana ini memiliki rasio expense ratio yang cukup rendah dan portofolio investasi yang terdiversifikasi.

Dalam jangka panjang, NAV reksa dana ini cenderung datar. Namun, dalam 5 tahun terakhir, NAV reksa dana ini mengalami kenaikan sebesar 28,57%.

Disclaimer: Perlu diingat bahwa artikel ini bukan merupakan rekomendasi investasi. Keputusan untuk berinvestasi dalam reksa dana harus dilakukan setelah mempertimbangkan profil risiko dan tujuan investasi masing-masing investor.