Beranda » Bagaimana cara bank menghasilkan uang?

Bagaimana cara bank menghasilkan uang?

Ekonomi | 0 comments



0 minutes

Daftar Isi

“Halo, sobat cerdas! Menabung, kata yang terdengar klasik tapi selalu menjadi bagian penting dalam kehidupan kita, kan? Nah, banyak dari kita yang mungkin bingung, harus nabung di mana ya biar duitnya aman dan malah bisa berkembang?

Jawabannya adalah di bank, bro!

Kenapa?

Karena di bank, duit kita nggak cuma didiamkan aja, tapi juga ‘dikerjakan’ supaya bisa tumbuh.

Nggak percaya?

Coba deh pikirin. Saat kita menabung di bank, kita bakal dapat bunga. Bunga ini kayak bonus yang bank kasih karena kita percaya mereka untuk ‘jaga’ duit kita. Lumayan kan, duit kita bisa nambah meski sedikit.

Tapi, itu nggak cukup. Bank juga menawarkan berbagai program menarik, seperti deposito, reksadana, sampai asuransi. Semua itu bisa membuat duit kita nggak cuma diam aja, tapi juga ‘kerja’ dan berkembang.

Oya, satu lagi, nabung di bank itu juga lebih aman loh. Bayangin aja kalau kita simpan duit di rumah, bisa-bisa dicuri atau hilang karena hal yang nggak terduga. Di bank, duit kita dijaga ketat dan juga dijamin oleh pemerintah sampai dengan jumlah tertentu.

Jadi, masih mau mikir-mikir untuk nabung di bank? Yuk, kita mulai dari sekarang, pelajari cara-cara menabung yang pintar, dan biarkan duit kita berkembang di tempat yang aman dan menguntungkan!”

tapi, penasaran gak sih gimana cara bank mendapatkan keuntungan?

Ketika kita nabung sejumlah uang, kita malah mendapatkan bunga. Artinya bank memerlukan uang tambahan untuk membayar bunga kita, lalu bagaimana ia membayar bunga nasabah lainnya?

Menarik ga sih buat diikutin?

Cuzz lanjut skrol ke bawah

Gimana cara Bank menghasilkan uang dan keuntungan untuk membayar nasabahnya?

Mungkin diantara kita ada yang bertanya:

Kenapa Bank harus menghasilkan uang?
Kan bisa pake duit pemerintah. Bail Out sana, Bail Out sini, Tralala Tralili Indah Sekali~

Tentu saja Bank harus making money untuk keperluan berikut ini:

  • Operasional Harus Jalan, Bro!
    • Bank itu kayak usaha lainnya, bro. Harus bayar gaji karyawan, sewa tempat, bayar listrik, dan banyak lagi. Kalau nggak untung, gimana bisa bertahan? Misalnya, bayangin aja kalau bank nggak bisa bayar gaji, pasti karyawannya kabur deh.

  • Buat Bahagiain Investor
    • Bank juga punya yang namanya pemegang saham. Orang-orang atau perusahaan yang udah invest duit mereka di bank. Bank harus kasih mereka keuntungan, bisa dalam bentuk dividen atau nilai saham yang naik.

  • Cadangan Duit, Penting!
    • Bank harus punya duit cadangan buat hal-hal yang nggak terduga, misalnya kalo banyak debitur yang nggak bisa bayar hutang. Contohnya, kalo ada krisis ekonomi, bank yang punya cadangan duit kuat akan lebih bisa survive.

  • Duit untuk Pinjaman
    • Dengan profit, bank bisa punya lebih banyak duit untuk dipinjamkan ke orang atau bisnis yang butuh. Misalnya, buat orang yang mau beli rumah atau buat entrepreneur yang mau mulai usaha.

  • Inovasi dan Teknologi
    • Bank juga harus terus update dengan teknologi terbaru. Misalnya, bikin aplikasi mobile banking yang makin canggih dan user-friendly, biar customer-nya happy.

  • Urusan Regulasi
    • Banyak aturan yang harus diikuti bank. Misalnya, aturan tentang pencegahan pencucian uang. Bank harus invest untuk memastikan sistemnya aman dan sesuai aturan.

  • Kontribusi ke Ekonomi
    • Bank yang sehat dan menguntungkan itu baik untuk ekonomi. Contohnya, dengan memberikan pinjaman kepada UMKM, bank bisa membantu ekonomi lokal berkembang.

  • Kepercayaan Customer
    • Bank yang menguntungkan pasti bikin customer makin percaya untuk menaruh duit mereka di bank tersebut. Jadi, bank jadi tempat yang dipercaya untuk menyimpan uang.

  • Dukungan untuk Komunitas
    • Dengan profit yang mereka dapat, bank bisa memberikan dukungan kepada komunitas lokal, misalnya dengan program CSR atau pinjaman khusus untuk UMKM.

Dengan begitu, uang yang dihasilkan bank bukan hanya untuk keuntungan pribadi mereka, tapi juga untuk memastikan bahwa mereka bisa beroperasi dengan efisien dan efektif, sambil memberikan kembali kepada masyarakat dan ekonomi secara umum.

How Banks make money?

Bank menghasilkan uang melalui beberapa cara berikut ini:

  • Bunga dari Pinjaman
    • Bank tuh kayak temen yang minjemin duit, tapi bedanya mereka minta bunga. Jadi, misalnya kamu pinjem duit buat beli motor, bayarnya nggak cukup dengan yang kamu pinjem aja, tapi harus plus bunga. Misalnya, kamu pinjem 10 juta dengan bunga 10%, berarti kamu harus balikin 11 juta.

  • Biaya Layanan
    • Bank juga dapet duit dari biaya layanan, kayak biaya transfer, biaya administrasi bulanan, atau biaya ambil uang di ATM beda bank. Contoh sederhananya, tiap kali kamu transfer, bank minta potongan, kan? Nah, itu masuk ke kantong bank.

  • Spread Suku Bunga
    • Ini tentang selisih suku bunga. Jadi, bank kasih bunga kecil ke nasabah yang simpan duit, tapi saat minjemin, mereka kenakan bunga lebih tinggi. Misal, bunga simpanan 3%, tapi bunga pinjaman 10%, selisih 7% itu jadi keuntungan bank.

  • Investasi
    • Bank juga main invest. Bisa invest di obligasi pemerintah, saham, atau instrumen investasi lain. Mereka kayak investor profesional yang tau kemana duit harus dialokasikan untuk dapet keuntungan maksimal.

  • Penjualan Produk dan Jasa
    • Bank juga jualan produk dan jasa, kayak asuransi, reksadana, atau tabungan khusus. Contoh, bank tawarin kamu asuransi, terus kamu beli lewat bank, bank dapet komisi dari penjualan tersebut.

  • Trading dan Spekulasi
    • Bank punya tim khusus yang tugasnya trading, bisa jadi trading forex, saham, atau instrumen keuangan lain. Contoh, tim trading bank beli dolar saat harganya rendah, terus jual saat harganya naik.

  • Pengelolaan Risiko
    • Bank juga harus pintar-pintar ngelola risiko. Mereka harus bisa baca situasi ekonomi dan pasar keuangan, jangan sampai salah langkah dan rugi besar. Contoh, saat ekonomi lagi nggak stabil, bank mungkin lebih hati-hati dalam ngasih pinjaman.

  • Kerjasama dengan Lembaga Lain
    • Kadang, bank juga kerjasama dengan lembaga lain, bisa dapet fee atau komisi. Misal, kerjasama bikin kartu kredit co-branding dengan toko retail, terus bagi-bagi keuntungan dari penggunaan kartu kredit tersebut.

should you save your money in Bank?

Nah, ini pertanyaan yang menarik. Dari sekian banyak cara bank menghasilkan uang, ia justru memberikan bunga yang rendah untuk setiap uang yang kita setorkan di rekening tabungan.

Apakah kita harus menabung di Bank?

maybe yes.

maybe no.

Ada banyak pertimbangan mengapa kita (tidak) harus menabung di Bank dan bakal dibahas di artikel selanjutnya so jangan lupa sapskrep, subscribe newsletter Asuransimurni.com pada halaman paling bawah berikut ini.

Dapatkan PDF Gratis

* indicates required

Intuit Mailchimp

Ditulis oleh <a href="https://asuransimurni.com/author/nencor/" target="_self">Chernenko Panjaitan</a>

Ditulis oleh Chernenko Panjaitan

Tech, Data, and Personal Finance enthusiast. Believe in Financial Freedom. A minimalist.




0 Comments

Submit a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *




Membeli Kendaraan Tanpa Down Payment: Apakah Keputusan yang Bijak?

Berikut beberapa panduan mengapa kita perlu berpikir secara bijaksana bilamana hendak membeli kendaraan tanpa down payment.

Bekerja dari Rumah: Cara Efektif Meningkatkan Produktivitas dan Kenyamanan

Bekerja dari Rumah merupakan salah satu cara untuk bekerja secara efektif dan produktif. Pelajari panduan bekerja dari rumah berikut ini.

Danareksa Seruni Pasar Uang III: Analisis Kinerja dan Prospek Investasi

Danareksa Seruni Pasar Uang III merupakan salah satu Reksadana Pasar Uang yang dapat dibeli melalui aplikasi Bibit secara mudah.

Mengapa bekerja keras tidak membuatmu kaya?

Sudah kerja keras pagi siang malam sekian puluh tahun bukannya bertambah kaya malah semakin miskin. Cari tahu jawabannya pada artikel berikut.

Keuntungan naik transportasi umum dari sisi waktu dan materi

Mengapa harus naik kendaraan pribadi bila naik transportasi umum jauh lebih menguntungkan? Pelajari selengkapnya pada artikel berikut ini.

Eastspring Syariah Fixed Income Amanah Kelas A: Analisis Kinerja dan Kelebihan

Eastspring Syariah Fixed Income Amanah Kelas A merupakan salah satu Reksadana Obligasi yang dapat dibeli melalui aplikasi Bibit secara mudah.

Ulasan Kota Podomoro Tenjo yang tak diketahui banyak orang

Pelajari ulasan kota podomoro tenjo berikut ini sebelum memutuskan untuk menginvestasikan uang dalam jangka waktu yang panjang.

Batavia Obligasi Platinum Plus: Sebuah Sorotan Investasi

Batavia Obligasi Platinum Plus merupakan salah satu Reksadana Obligasi yang dapat dibeli melalui aplikasi Bibit secara mudah.

Share This